Umumnya, saat wawancara kerja, perusahaanlah yang bertanya kepada si pelamar. Namun, di akhir wawancara kerja, biasanya pelamar diberikan kesempatan untuk bertanya. Semua artikel tentang pekerjaan menyarankan untuk memanfaatkan kesempatan untuk bertanya. Namun, apa yang sebaiknya kita tanyakan di saat krusial seperti itu?
1. Profil perusahaan
Ada kalanya, pewawancara memberikan presentasi singkat mengenai profil perusahaan (sangat disarankan Anda sudah terlebih dahulu mempelajarinya sebelum menghadiri wawancara). Bila pewawancaranya tidak melakukan hal ini, maka Anda bisa bertanya lebih jauh. Misal, tanyakan kapan perusahaan tersebut didirikan, target market-nya siapa, atau pesaingnya siapa. Tanyakan juga profil pemilik perusahaan tersebut; apakah perusahaan keluarga atau suatu kelompok usaha.
2. Peraturan umum perusahaan
Pertanyaan tentang jam kerja perusahaan atau ketentuan lembur bisa Anda tanyakan dalam kesempatan ini.
3. Struktur organisasi
Anda boleh mengajukan pertanyaan mengenai struktur organisasi di perusahaan tersebut, khususnya menyangkut kepada siapa Anda akan bertanggung jawab, hubungan dengan rekan yang berada di jenjang/departemen yang sama atau di departemen terkait. Bila posisi yang ditawarkan adalah supervisor ke atas, Anda juga bisa bertanya tentang jumlah anak buah Anda.
4. Paket remunerasi
Hati-hati dengan topik sensitif ini. Jangan mendahului pewawancara. Ajukan pertanyaan hanya bila pewawancara sudah membuka topik ini. Umumnya ada sesi pembicaraan mengenai gaji dan biasanya ini terjadi pada tahap-tahap akhir. Bila pewawancara sudah membuka pembicaraan dengan topik ini, Anda bisa mengajukan pertanyaan, bukan hanya tentang gaji, tetapi juga kompensasi lainnya. Misalnya tentang kesempatan mengikuti seminar/pelatihan, komisi, tunjangan kesehatan, dan lainnya.
5. Karakter pekerjaan/posisi itu sendiri
Hal terakhir ini sangat penting. Biasanya pertanyaan-pertanyaan ini lebih tepat bila Anda ajukan langsung kepada user atau calon atasan Anda. Tanyakan tentang deskripsi pekerjaan yang akan ditugaskan kepada Anda, target yang akan dibebankan, apakah ada penugasan ke luar kota, bagaimana prestasi Anda akan diukur dan lain-lain.
careers, Jobs Indonesia, Indonesia Vacancy
1. Profil perusahaan
Ada kalanya, pewawancara memberikan presentasi singkat mengenai profil perusahaan (sangat disarankan Anda sudah terlebih dahulu mempelajarinya sebelum menghadiri wawancara). Bila pewawancaranya tidak melakukan hal ini, maka Anda bisa bertanya lebih jauh. Misal, tanyakan kapan perusahaan tersebut didirikan, target market-nya siapa, atau pesaingnya siapa. Tanyakan juga profil pemilik perusahaan tersebut; apakah perusahaan keluarga atau suatu kelompok usaha.
2. Peraturan umum perusahaan
Pertanyaan tentang jam kerja perusahaan atau ketentuan lembur bisa Anda tanyakan dalam kesempatan ini.
3. Struktur organisasi
Anda boleh mengajukan pertanyaan mengenai struktur organisasi di perusahaan tersebut, khususnya menyangkut kepada siapa Anda akan bertanggung jawab, hubungan dengan rekan yang berada di jenjang/departemen yang sama atau di departemen terkait. Bila posisi yang ditawarkan adalah supervisor ke atas, Anda juga bisa bertanya tentang jumlah anak buah Anda.
4. Paket remunerasi
Hati-hati dengan topik sensitif ini. Jangan mendahului pewawancara. Ajukan pertanyaan hanya bila pewawancara sudah membuka topik ini. Umumnya ada sesi pembicaraan mengenai gaji dan biasanya ini terjadi pada tahap-tahap akhir. Bila pewawancara sudah membuka pembicaraan dengan topik ini, Anda bisa mengajukan pertanyaan, bukan hanya tentang gaji, tetapi juga kompensasi lainnya. Misalnya tentang kesempatan mengikuti seminar/pelatihan, komisi, tunjangan kesehatan, dan lainnya.
5. Karakter pekerjaan/posisi itu sendiri
Hal terakhir ini sangat penting. Biasanya pertanyaan-pertanyaan ini lebih tepat bila Anda ajukan langsung kepada user atau calon atasan Anda. Tanyakan tentang deskripsi pekerjaan yang akan ditugaskan kepada Anda, target yang akan dibebankan, apakah ada penugasan ke luar kota, bagaimana prestasi Anda akan diukur dan lain-lain.
careers, Jobs Indonesia, Indonesia Vacancy
Tidak ada komentar:
Posting Komentar